Sejumlah Pemilik Ranmor di Kecamatan Umalulu, Apresiasi program pendekatan Pelayanan PKB

DELEGASI.COM, WAINGAPU – UPT Pendapatan Daerah Provinsi Nusa Tenggara Timur Wilayah Kabupaten Sumba Timur terus melakukan kreasi, inovasi dan terobosan dalam upaya peningkatan pendapatan Daerah Provinsi Nusa Tenggara Timur yang bersumber dari Pajak Kendaraan Bermotor.

Kreasi dan Inovasi yang dilakukan diantara kegiatan Samsat Keliling, Jemput Bola Pelayanan, Samsat Pasar dan Komunikasi Informasi dan Edukasi pajak kendaraan bermotor kepada seluruh pemilik kendaraan baik roda dua dan roda empat di seluruh wilayah Kabupaten Sumba Timur.

Hal ini, dimaksudkan untuk mendekatkan pelayanan sekaligus memberikan penyadaran tentang manfaat membayar PKB bagi diri dan untuk pembangunan daerah dari kontribusi pajak kendaraan yang dibayar.

Hal ini, disampaikan Kepala UPT.Pendapatan Daerah Provinsi Nusa Tenggara Timur Wilayah Kabupaten Sumba Timur Oktavianus Mare,SS, didampingi Kasubag Tata Usaha Fredienson Evlison Jara, SSTP dan Tim diantaranya Dorothia Ayu Kalumata, S.Kom, Gilbert Leski Lobo dan Yasinta L.Praing, SE di sela – sela kegiatan Samsat Keliling (Samling) di Kantor Polsek Umalulu di Kelurahan Lumbu Kore, Kecamatan Umalulu Kabupaten Sumba Timur, pada Rabu 19 Oktober 2022.

Sementara itu, Kapolsek Umalulu AKP. I Wayan Candi melalui Kasie Umum (Kasium) AIPDA.Yoram E.Hauteas, ketika dikonfimasi mengatakan bahwa pada prinsipnya kita mendukung dalam upaya pendekatan pelayanan Pajak Kendaraan bermotor kepada masyarakat.

“Kita juga siap memfasilitasi dan menghimbau kepada seluruh masyarakat pemilik kendaraan untuk memanfaatkan kegiatan pendekatan pelayanan Pajak Kendaraan yang diberikan,” ungkap Hauteas.

Warga Pemilik kendaraan bermotor atas nama Reni Martini, Staf Tata Usaha pada SMA Satu Umalulu ketika usai melunasi pajak motor pribadi mengatakan bahwa kami masyarakat pemilik kendaraan bermotor merasa senang dan menyambut gembira dengan adanya pendekatan pelayanan pajak kendaraan di setiap Desa dan Kecamatan di Wilayah Kabupaten Sumba Timur, karena sangat menghemat dari sisi biaya, waktu dan tenaga, mengingat jarak dari dan ke Kantor Samsat di Waingapu tentu membutuhkan waktu, biaya dan tenaga.

“Kita ucapkan terima kasih kepada UPT Penda NTT Wilayah Sumba Timur yang telah berinovasi dalam pendekatan pelayanan kepada masyarakat,” kata Reni Marthina.

Hal senada, juga disampaikan salah satu warga pemilik kendaraan roda dua Ama Nai Mandaha, Guru di salah satu sekolah di Kecamatan Umalulu, mengatakan bahwa, ini merupakan hal yang sangat positif untuk mendekatkan pelayanan kepada masyarakat, sekaligus memberikan penyadaran kepada masyarakat untuk sadar dan taat pajak, karena bermanfaat untuk diri sendiri dan membangun daerah kita dari pajak yang dibayar.

//delegasi(OMAR)

Komentar ANDA?