Kalahkan Rival Abadinya, PERSE Ende Target Boyong Piala ETMC 2025

KUPANG, DELEGASI.NET – Persatuan Sepak Bola Ende (PERSE) berambisi besar untuk memboyong Piala El Tari Memorial Cup2025, setelah mengalahkan rival abadinya PSN Ngada di 16 besar Piala ETMC 2025 yang berlangsung di Stadion Oepoi- Kupang, Minggu, 16 Maret 2025.

Laga yang disebut sebagai final dini antara PSN Ngada vs Perse Ende ajang El Tari Memorial Cup (ETMC) XXXIII Kupang berlangsung sengit di hadapan ribuan suporter yang memadati Stadion Oepoi Kupang.

Duel dua kekuatan besar sepak bola Flores ini berakhir dramatis dengan kemenangan Perse Ende melalui adu penalti.

Pertandingan yang dipimpin oleh wasit Thobias Besy dari Kota Kupang ini juga dihadiri oleh Wakil Gubernur NTT, Johni Asadoma.

Sejak peluit pertama dibunyikan, PSN Ngada tampil lebih agresif dengan terus menekan lini pertahanan Perse Ende.

Namun, Perse Ende tak tinggal diam dan berusaha membalas dengan serangan tensi cepat.

Tensi tinggi sudah terasa sejak menit-menit awal. Servin, pemain Perse bernomor punggung 7, diganjar kartu kuning setelah pelanggaran keras.

Kendati demikian Manager Perse Ende, Mikael Badeoda mengaku jika pertandingan kemarin itu menampilkan permainan yang apik penuh elegan. Karena sampai berakhirnya pertandingan, kedua kesebelasan lebih mengendepankan sportifitas.

BACA JUGA:

Tangani Stunting di NTT, Pemprov Tandatangani MoU Dengan 1000 Days Fund

Bawa Narkoba, Seorang Pria Digrebek di Hotel El Tari Indah Maumere-Sikka

Pertandingan yang dimenangkan  Perse Ende ini menurut Mikael, adalah sebuah peluang besar bagi Perse Ende untuk meraih trofi juara.  

“Kami sangat yakin, Kami akan masuk final dan dan menjadi juara nanti. Karena PSN Ngada yang merupakan rival abadi Perse Ende selama ini telah kami tumbangkan. Rivalitas ini sudah berlangsung lama sejak digelarnya ETMC tahun 1969, “ungkap, Mikael Badioda kepada DELEGASI.NET di Kupang, Senin, 17 Maret 2025.

Mikael Badeoda yang juga Anggota Komisi II DPRD kabupaten Ende itu meyakini kemenangan Perse Ende versus PSN Ngada berkat doa seluruh masyarakat Ende pencinta sepak bola. Tidak saja itu, dukungan dan doa Para leluhur Ende juga ikut memberi dampak terhadap semangat para pemain Ende.

Politisi Partai Demokrat itu  percaya doa dan dukungan para leluhur Ende dan seluruh masyarakat pencinta sepak bola Ende sangat berdampak terhadap kemenangan itu. Oleh karena itu saya bersyukur dan mengucapkan terima kasih atas semua doa dan  dukungan itu.

“Dukungan yang sama juga datangan dari diaspora Ende di Kota Kupang. Antara lain Ikatan Keluarga besar Ende Flores di Kupang,  Ultras Redboys yang setia selalu hadir disetiap ada pertandingan Perse Ende di Stadion Oepoi, ” ungkap Ketua DPC partai Demokrat Kabupaten Ende itu.

Diketahui, di fase grup, Perse Ende sempat dikalahkan Bintang Timur Atambua(BTA) dengan skors 1-3. kekalahan itu menjadi catatan penting bagi PERSEN Ende untuk berevaluasi sekaligus mengubah pola strategi disetiap momen pertandingan selanjutnya.

Menurut  Mikael, hasil pertandingan di awal fase grup itu menjadi catatan penting bagi Perse Ende, sehingga memberi dampak positif terhadap motivasi para pemain pada pertandingan selanjutnya.

“Dan evaluasi itu sangat berdampak, dimana seluruh pemain, pelatih dan menejer menyatu dalam satu tekat perjuangan yang sama yaitu Perse Ende harus memboyong kembali Piala ETMC 2025,” ungkapnya.

Memasuki babak 8 besar Persen Ende akan berhadapan dengan Manggarai Barat.

Kapten Kesebelasan PERSE Ende, Adi Atep (Foto: //delegasi-Victor Bogar)

Kapten Persen Ende, Adi Atep meyakini tim akan memangkan pertandingan ini mengingat perse Ende telah mengalahkan PSN Ngada.

“Kami yakin dan percaya dengan semangat dan spirit  serta evaluasi terhadap kesalahan kesalahan pada pertandingan sebelumnya menjadi  senjata dan tekat kami untuk memangkan pertandingan selanjutnya,” ungkap  Adi Atep.

Publik NTT dan pencinta sepak bola mengetahui bahwa PSN Ngada adalah klup dengan reputasi juara sebanyak 8 kali  selama berlangsungnya event  ETMC.

Adalah sebuah prestasi sekaligus prestise jika klub di NTT mampu  mengalahkan PSN Ngada tersebut.

Publik sepak bola meyakini pertandingan Perse Ende dan PSN Ngada di 16 Besar pada hari Minggu kemarin  adalah partai  final yang sesungguhnya dalam perebutan gelar ETCM 2025.

Pasalnya, kedua kesebelasan itu sering  menjadi rivalitas bergensi dengan antusias penonton yang memadati stadion. Bahkan juga  kedua kesebelasan ini yang paling banyak mendapatkan trofi juara di Liga IV NTT tersebut

//Delegasi(Victor Bogar)

Komentar ANDA?

Penulis Delegasi

Recent Posts

Warga Kupang Timur Minta Kelurahan Merdeka  Dimekarkan

OELAMASI, DELEGASI.NET - Warga Kelurahan Merdeka, Kecamatan Kupang Timur meminta Wakil Ketua Komisi V DPRD NTT Winston…

10 menit ago

Pemkot Kupang Resmi Luncurkan Implementasi Nilai-Nilai Dasar ASN BerAKHLAK

KUPANG,DELEGASI.NET - Pemerintah Kota Kupang secara resmi meluncurkan implementasi Nilai-Nilai Dasar ASN BerAKHLAK dan Employer…

1 jam ago

Pencarian Korban yang Diterkam Buaya Libatkan Pawang, Petugas KSDA dan Polisi

KUPANG - Pencarian Lefinus Laisnesi (12) terus dilakukan sejak Sabtu (15/3/2025) malam. Hingga Senin (17/3/2025),…

1 jam ago

Bunuh Warga di Kupang, Empat Pria Terancam Hukuman Mati

KUPANG- Empat orang pria pelaku pembunuhan Aprian Boru (27) ditangkap aparat keamanan Polresta Kupang Kota. Korban Aprion…

2 jam ago

Hari Bakti Rimbawan, Wagub NTT Johni Asadoma Tanam Pohon

KUPANG – Wakil Gubernur (Wagub) NTT Johni Asadoma menanam pohon seusai memimpin upacara peringatan Hari…

2 jam ago

PT Krisrama Rencana Pagari Lokasi HGU Nangahale, Masyarakat Adat Tolak Keras, Minta Perlindungan Polisi

MAUMERE,DELEGASI.NET - PT Krisrama berencana memagari lokasi HGU Nangahale di Kabupaten Sikka, Selasa (18/3) besok.…

3 jam ago